Followers

Selasa, 28 Desember 2010

Pelantikan "alek gadang" baarok ka nan elok..

Kemaren-kemaren, saya baru saja dilantik menjadi salah satu pengurus salah satu organisasi mahasiswa tingkat Sumatera Barat. Acara ini dilaksanakan di salah satu gedung di kota Padang. Banyak kegiatan yang dilaksanakan diantaranya acara seminar, pelantikan dan acara-acara lainnya.
Sudah beberapa kali saya dilantik dan melihat pelantikan. Entah kenapa setiap pelantikan tangan menjadi dingin dan saya menjadi takut. Kejadian ini berulang kali terjadi bagi diri saya. Bagi saya momen pelantikan adalah sebuah amanah yang harus diemban. Ketika dilaksanakan pelantikan maka seluruh orang yang akan dilantik akan membacakan ikrar dan sumpah untuk menjalankan amanah.
Ketika selesai pelantikan hati lega sekaligus cemas tidak mampu melaksanakan amanah. Namun disisi lain saya cukup bangga bisa dilantik apalagi ketika dilantik dalam tingkatan yang lebih besar. Karena bagi saya itu merupakan sebuah tantangan bagi perjalanan kehidupan.
Kalau saya lihat kilas balik, orang-orang yang dilantik untuk tingkatan yang lebih besar. Mulai dari tingkatan pemeritahan terendah seperti Lurah, Camat, Bupati, Gubernur bahkan sampai Presiden masih banyak yang belum bisa menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya. Tuntutan demi tuntutan tentu akan lebih besar ketika adanya pengurus baru, pemerintah baru ataupun nakhkoda baru. Saya yakin tidak ada seorangpun di atas dunia ini yang menginginkan hari ini lebih buruk dari hari sebelumnya. Maka tuntutan orang adalah agar setiap pengurus baru menjadi lebih baik dari yang sebelumnya.
Sebelum terpilih para calon wakil rakyat dan pimpinan daerah berusaha untuk merebut hati masyarakat dengan banyak cara. Salah satunya dengan janji yang diucapkan sewaktu masa kampanye. Di waktu pelantikan, banyak saya perhatikan ekspresi yang berbeda-beda. Ada yang optimis, takut, cemas bahkan pisimis.
Setelah dilantik, banyak yang belum menampakkan kinerjanya. Saya menilai untuk apa karangan bunga ucapan selamat dan sukses, iklan di Koran serta pariwara yang terpampang di media massa. Kalau itu hanya sekedar pengumuman belaka. Yang menunjukkan bahwa saya sudah dilantik.
Pelantikan sebelulnya adalah acara simbolis yang menandakan telah resminya kepengurusan yang baru. Kalau kita istilahkan itu merupakan alek gadangnya. Sebuah symbol untuk pengumuman kepada masyarakat luas bahwa inilah kepengurusan yang sah.
Disisi lain, terkadang sebuah acara pelantikan bisa menghabiskan dana yang besar. Menurut saya itu adalah penghabisan yang sia-sia. Lebih baik kita membantu orang miskin dan lain sebagainya. Tetapi itulah tuntutan hidup, kita terpaksa untuk mengikutinya. Maka harapan saya ketika pelantikan sudah diadakan, pengurus sudah dilantik, maka amanah bagi pengurusan baru harus segera dijalankan. Bukan hanya sebagai symbol namun itu adalah bukti bukan janji. Semoga!! Wallahua’lam

0 komentar:

Komunitas

Entri Populer

 
Design by Wordpress Theme | Bloggerized by Free Blogger Templates | free samples without surveys