Followers

Sabtu, 28 Januari 2012

Hati? Siapa yang Tahu

Oleh : Ilham Mustafa

Aku yang bukan jurusan pendidikan, tidak akan mungkin rasanya menjadi ‘guru’. Ini juga tidak pernah terbayangkan. Sungguh, ini masih belum ada dalam perencanaanku. Tapi inilah hidup, penuh rahasia. Sehingga sipa yang tahu kehidupan, siapa tahu hari esok. Hanya Allah yang tahu.

Sejak wisuda oktober lalu, sampai sekarang, jujur semua ini masih terasa galau. Entahlah, ini belum juga bisa dirasakan dengan hati yang bersih, jiwa yang siap menerima keadaan. Kuakui keadaan ini membuatku benar-benar bingung. Keinginan yang sebetulnya tidak tahu juga apa tujuannya. Mungkinkah ini cobaan, atau ujian atau musibah. aku belum tahu.

Waktu terus berjalan, tanpa permisi. Sampai menkan tuts keybord inipun, waktu terus berjalan, tak mengenal kata ‘Pause’. Ini sangat menakutkan bagi yang memiliki target esok hari yang belum terkejar. Tapi ini sangat diharapkan oleh orang yang menunggu. Seolah orang itu berharap “waktu cepatlah berlalu.” Yang lucu bagi orang yang tak memiliki impian, arah ataupun kegiatan, mereka seolah tidak tahu lagi fungsi waktu. Pertukaran siang dan malam seolah tak dipedulikan. Pergantian waktu seolah diabaikan.

Inilah fenomena kehidupan, kadang suka, kada duka. Tapi galau juga membuat suasana hati yang tak terduga. AKu belum tau juga mana padanan kata yang cocok antara galau dan bingung. Karena aku merasa terkadang merasa galau dan bingung juga.

Hati? siapa yang tahu. Ini seolah tidak bisa dibantah. Dari sikap dan etika. Tapi terserah.

1 komentar:

Dadang Daryana mengatakan...

suka...

fesbuknya apa?

Komunitas

Entri Populer

 
Design by Wordpress Theme | Bloggerized by Free Blogger Templates | free samples without surveys